Aku dan rombongan SMPN 179 lainnya baru saja tiba di Bumi Perkemahan Ragunan, Jakarta Selatan. Hari ini tanggal 23 September sampai besok 24 September 2011, kami akan mengikuti kegiatan LDKS. Sebagai panitia dari acara ini aku tentunya ikut membantu persiapannya. "Willi, tenda lu yang mana? Gue belom tau nih tenda gue yang mana" tanyaku pada Wildan, teman sekelasku yang terbiasa kupanggil Willi. "Yang itu Bingoo" jawabnya pasrah sambil menunjuk ke arah tenda paling kiri dekat dengan tenda guru. "Tenda gue suram banget Bingo ngga ada yang bawa tiker. Aduh pasti gatel-gatel deh gue tidur nanti" keluh Wildan. "Hahaha, iya sih suram banget. Awas lu Dan cowok semua isinya. protect your self" balasku puas meledek Wildan yang tampak bosan. "Yaudah ya gue ke tenda gue dulu, udah ketemu tuh Wil. Gue mau beres-beres ah biar ntar tidur ngga gatel-gatel" lanjutku dan tertawa pada Wildan.
Aku pun menghanpiri tendaku sendiri. Wah, sepertinya aku ketinggalan. Ternyata seluruhnya sudah rapi dan bersih. Setiap tikar sudah terbentang penuh menutupi lantai tenda, tas-tas juga sudah tersusun rapi mengitari keempat sudut tenda. Karena tendaku sudah oke, aku beranjak melihat tenda-tenda yang lain. Tak jauh beda dengan tendaku, tenda yang lain juga penuh dengan anak-anak yang sedang membersihkannya. Melihat antusias ini aku tak heran, pastinya setiap tenda ingin menang di penilaian tenda terbersih nanti.
Sesudah makan siang dan sholat Asar, seluruh peserta dan panitia LDKS dipanggil untuk berbaris sesuai dengan anggotanya di lapangan. "Sekarang waktunya membuat program kerja untuk masing-masing sekbid. Untuk OSIS inti Ibu minta buat jadwal piket harian dan rapat rutin. Bunga, tolong bantu OSIS inti ya" seru Ibu Wati keras-keras dan kemudian menoleh ke arahku. Aku pun mengangguk tanda mengerti dan menghampiri kerumunan OSIS inti. "Kak Bungaaa, dibawah pohon itu aja ya, enak adem" ucap Delia sang ketua OSIS sambil menunjuk ke tempat yang dimaksud. "Oh yaudah, ayo ayo" jawabku dan berjalan ke bawah pohon rindang itu.